Media

Back to All News

Apindo Batam Desak Pemerintah Ubah Paradigma Pengelolaan Sampah

Apindo Batam Desak Pemerintah Ubah Paradigma Pengelolaan Sampah

BATAM – Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Batam, Rafki Rasyid, menyerukan pentingnya perubahan paradigma pengelolaan sampah oleh pemerintah daerah.

 

Menurutnya, penanganan masalah sampah harus lebih efektif dan tidak hanya memandang sampah sebagai barang bernilai ekonomi.

 

“Secara ekonomi sampah itu bukan barang ekonomi. Barang ekonomi itu kan barang yang bernilai ekonomi,” katanya, Rabu 19 Februari 2025.

 

Rafki menegaskan bahwa sampah adalah beban masyarakat yang memerlukan anggaran khusus dari pajak atau Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ia juga menekankan pentingnya peran komunitas dalam menjaga kebersihan lingkungan, terutama di era media sosial.

 

“Penganggaran yang minim otomatis akan menghasilkan penanganan yang minim pula. Oleh karena itu, alokasi dana harus sesuai kebutuhan pihak terkait, dalam hal ini DLH” ujarnya.

 

Selain itu Rafki juga menyoroti pentingnya penegakan aturan dalam pengelolaan sampah. Ia menyebut Perda Nomor 11 Tahun 2013 yang mengatur denda maksimal Rp2,5 juta untuk pelanggaran membuang sampah sembarangan. Namun, denda yang diterapkan di lapangan hanya sekitar Rp100 ribu hingga Rp150 ribu.

 

Sumber: ulasan.co

Copied.

Berita Lainnya

No Tanggal Terbit Judul Berita
Daftar Berita
1 Saturday, 02 November 2024 Ketua APINDO Kalteng Sebut Kolaborasi dengan Penegak Hukum Cegah Kasus Pembajakan di Laut
2 Thursday, 06 June 2024 Progress Report and FGD of Financial Inclusion Program for SMEs
3 Friday, 16 September 2022 Expanding Market, Bio Farma Collaborates with APINDO
arrow top icon