APINDO Papua Tengah Ajak Mahasiswa Kedegapo Nabire Bersatu dan Kembangkan Bakat
Sabtu, 27 September 2025
NABIRE – Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Provinsi Papua Tengah, Fransiskus Pekei, menggelar diskusi terbuka bersama pemuda dan mahasiswa Kedegapo Kota Studi Nabire pada Sabtu (27/9/2025). Kegiatan tersebut berlangsung di Pantai Naikere, Nabire, Papua Tengah, dengan tujuan mempererat persatuan serta mendorong pengembangan minat dan bakat mahasiswa.
Ketua Ikatan Pemuda Pelajar dan Mahasiswa (IPPMA) Kedegapo Nabire, Naftali Pekei, mengungkapkan rasa bangga dan terima kasih kepada Fransiskus Pekei. Menurutnya, ini merupakan sejarah baru bagi mahasiswa Kedegapo di Nabire.
“Sejak berdirinya ikatan ini, belum pernah ada senior yang mengajak kami berdiskusi secara terbuka. Kami sangat berterima kasih kepada Kakanda Fransiskus Pekei yang sudah membuka ruang dialog dengan mahasiswa,” ujarnya.
Naftali juga menyampaikan aspirasi mahasiswa terkait kebutuhan di bidang olahraga dan musik.
“Kami berharap senior-senior lain juga peduli terhadap mahasiswa Kedegapo, baik yang ada di Nabire maupun di kota studi lainnya. Mahasiswa adalah agen perubahan bagi kemajuan wilayah,” tambahnya.
Dalam kesempatan tersebut, Fransiskus Pekei menegaskan pentingnya persatuan di antara pemuda Kedegapo.
“Anak muda Kedegapo harus bersatu dan memperkuat tali kebersamaan. Mari angkat hobi dan bakat di bidang olahraga maupun musik sebagai sarana membangun diri dan komunitas,” kata Fransiskus.
Ia juga berpesan agar pemuda tidak terjebak perpecahan berdasarkan letak kampung atau wilayah.
“Jangan membeda-bedakan Ukagoo dan Pou-Pou. Kita adalah satu dalam wilayah Kedegapo. Fokuslah pada pengembangan diri, agar saat ada event tingkat provinsi, kita siap tampil dan membawa nama baik Kedegapo,” tegasnya.
Sebagai bentuk komitmen, Ketua Apindo Papua Tengah mencatat beberapa kebutuhan mahasiswa yang akan diperjuangkan.
“Tahun depan saya akan mengupayakan satu set alat musik dan penguatan tim bola voli Kedegapo. Selain itu, saya akan berkoordinasi dengan senior dan anggota DPRD untuk memperjuangkan pembangunan asrama Kedegapo sebagai fasilitas penunjang mahasiswa,” tutup Fransiskus Pekei.
Sumber: apindopapuatengah.com